Banyak orang menganggap angsa sebagai makhluk aneh, tetapi ada begitu banyak hal tentang burung ini yang tidak diketahui banyak orang.
Jika Anda tertarik dengan fakta menyenangkan tentang angsa, teruslah membaca!
13 Fakta Menarik Angsa Teratas:
1. Anak angsa akan terikat pada apapun
Apa pun yang dilihat anak angsa saat pertama kali menetas, mereka akan terikat. Ini termasuk segala sesuatu yang bergerak, apakah itu hidup atau tidak. Mungkin juga termasuk orang-orang jika Anda berada di sekitar saat anak angsa menetas.
Mereka akan mengikuti dan berdedikasi pada orang atau objek apa pun yang mereka terikat. Ini juga berlaku untuk bebek.
2. Mereka cukup sosial
Angsa adalah makhluk yang sangat sosial. Mereka cenderung bergaul dengan hewan lain tanpa masalah, yang membuat mereka ideal untuk keperluan ternak. Mereka juga selalu bergaul dengan angsa lain di alam liar.
3. Makanan mereka bervariasi
Angsa ini memakan berbagai macam hal yang berbeda. Mereka kebanyakan memakan tumbuh-tumbuhan dari bawah permukaan air, termasuk sebagian besar tanaman air dan rerumputan. Namun, mereka juga akan memakan serangga jika mereka bisa mendapatkan paruhnya. Serangga merupakan bagian yang jauh lebih kecil dari makanan mereka.
Jika tersedia, mereka juga akan memakan biji-bijian, kacang-kacangan, dan buah beri.
Angsa adalah pemakan oportunistik, jadi mereka akan memakan apa saja yang ditawarkan kepada mereka. Jika tersedia dan dapat dimakan, mereka akan memakannya.
4. Mereka adalah salah satu burung terbesar
Angsa adalah salah satu unggas air terbesar. Yang lainnya adalah angsa. Dengan demikian, spesies angsa yang berbeda memiliki ukuran yang berbeda. Beberapa lebih besar dari yang lain.
5. Angsa menghabiskan sebagian besar waktunya di darat
Sementara burung ini secara teknis unggas air, mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di darat. Mereka bisa dan bisa berenang, tapi mereka juga menghabiskan waktu di luar air.
6. Terbang dengan huruf “V” cukup efektif
Angsa terbang dalam bentuk "V" untuk alasan yang bagus. Itu dapat meningkatkan jarak penerbangan mereka sebanyak 71%. Ketika angsa di depan lelah, angsa lain menggantikannya.
Angsa di belakang mendapat manfaat dari pengangkutan udara dari sayap angsa di depan mereka, yang membuat pekerjaan lebih mudah. Oleh karena itu, metode ini sangat efektif untuk terbang jarak jauh.
7. Angsa setia kepada keluarganya
Kebanyakan angsa kawin seumur hidup. Mereka menghabiskan hidup mereka melindungi pasangan dan anak-anak mereka. Angsa sering mengingat anak-anak mereka sepanjang hidup mereka, meskipun mereka tidak selalu bersama sepanjang waktu. Setelah dewasa, bayi angsa akan meninggalkan sarang dan mencari pasangannya sendiri.
Ketika pasangannya mati, seekor angsa akan menunjukkan perilaku berkabung. Mereka juga berduka ketika anak atau telur mereka mati.
8. Angsa terus memperbaiki sarangnya
Angsa menjaga sarang yang sama selama bertahun-tahun dan terus-menerus memperbaikinya. Mereka menggunakan bulu, ranting, kulit kayu, dan daun untuk memperbaikinya sepanjang musim. Sarang mereka bisa menjadi sangat besar, dan mereka sering menghabiskan waktu berjam-jam sehari selama musim bersarang.
9. Mereka terikat dengan angsa lain
Angsa akan dengan mudah terikat dengan angsa lain, bahkan jika mereka tidak berkerabat. Jika angsa berada dalam formasi yang sama dengan mereka, mereka akan sering melindungi angsa tersebut. Jika mereka keluar dari formasi karena cedera, beberapa angsa lainnya juga dapat keluar untuk melindungi dan merawat yang terluka.
10. Angsa telah dijinakkan selama ribuan tahun
Angsa telah dijinakkan sejak lama, sekitar 3.000 tahun terakhir. Itu waktu yang lama, meskipun tidak selama beberapa hewan lain.
11. Tidak semua angsa kawin seumur hidup
Sementara kebanyakan angsa kawin seumur hidup di alam liar, angsa peliharaan tidak. Dalam banyak kasus, laki-laki akan memelihara harem yang terdiri dari tiga sampai empat perempuan. Namun, angsa masih akan meratapi kepergian angsa lain, jadi mereka harus dipelihara bersama seumur hidup dalam banyak kasus.
Jika tidak ada angsa lain, biasanya angsa akan terikat dengan hewan lain sebagai pengganti pasangan.
12. Angsa efektif dalam menghilangkan gulma
Angsa terkadang disewakan ke peternakan sebagai layanan pembasmi gulma bebas pestisida. Meskipun praktik ini menjadi kurang populer, masih dilakukan hari ini.
13. Angsa sering mengalami masalah kesuburan
Dalam banyak kasus, keturunan angsa peliharaan memiliki masalah kesuburan. Oleh karena itu, Anda hanya dapat memelihara sejumlah kecil betina dengan satu jantan, karena ini akan menghasilkan telur yang paling subur. Jika tidak, Anda mungkin tidak mendapatkan banyak telur subur.
Kesimpulan
Angsa bersifat sosial dan terikat erat dengan angsa lain, sesuatu yang perlu Anda ingat jika Anda memeliharanya. Sementara angsa liar sering terikat dengan satu pasangan, ini tidak selalu terjadi pada angsa peliharaan.
Masalah kesuburan umum terjadi pada angsa domestik, jadi Anda sering harus mengambil langkah untuk mengatasi masalah ini. Angsa juga serbaguna. Mereka luar biasa dalam menghilangkan gulma dan terkadang digunakan sebagai penyiang alami oleh petani.