Jika Anda mempertimbangkan untuk menambahkan anak kucing baru ke dalam keluarga Anda, salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan adalah seberapa sering bayi kucing akan ditinggal sendiri. Kucing mungkin tampak lebih mandiri daripada anjing karena mereka tidak perlu diajak jalan-jalan, tetapi tidak selalu demikian, terutama saat mereka masih muda. Anak kucing di bawah 4 bulan biasanya tidak boleh dibiarkan sendiri selama lebih dari 4 jam, dan anak kucing yang lebih tua masih membutuhkan pengawasan yang lebih ketat daripada kucing dewasa.
Dalam artikel ini, kami akan membahas mengapa anak kucing tidak boleh ditinggal sendirian dalam waktu lama dan bagaimana menjaga mereka tetap aman dan bahagia saat Anda melakukannya. Kami juga akan membahas kecemasan akan perpisahan pada kucing dan tanda-tanda apa yang mungkin Anda perhatikan jika anak kucing Anda kesulitan ditinggal sendirian.
Mengapa Anak Kucing Tidak Bisa Tinggal Lama Sendirian di Rumah
Karena perutnya yang kecil dan untuk membantu mendorong pertumbuhannya yang cepat, anak kucing perlu makan lebih sering daripada kucing dewasa. Hingga usia 6 bulan, anak kucing harus makan 3–4 kali sehari. Salah satu alasan mengapa anak kucing tidak bisa dibiarkan terlalu lama adalah untuk memastikan mereka diberi makan dengan jadwal yang teratur.
Anak kucing penasaran dan sangat rentan karena ukurannya yang kecil. Saat anak kucing Anda ditinggal sendirian, mereka berisiko terluka. Terakhir, anak kucing bisa merasa kesepian jika dibiarkan terlalu lama. Terlepas dari reputasi mereka untuk kemandirian, penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan kucing menjalin keterikatan dengan pemiliknya seperti halnya anjing. Waktu utama kucing membentuk keterikatan ini adalah saat mereka masih kecil.
Menghabiskan waktu dengan anak kucing Anda akan membantu mereka membentuk ikatan dengan Anda yang dapat berlanjut hingga dewasa. Meninggalkan anak kucing Anda sendirian di rumah untuk waktu yang lama akan menghilangkan sebagian dari waktu kebersamaan mereka dengan Anda.
Menjaga Anak Kucing Anda Tetap Aman di Rumah
Saat Anda harus meninggalkan anak kucing sendirian di rumah, ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat Anda lakukan untuk menjaga mereka tetap aman dan terhibur. Pertimbangkan untuk mengurung anak kucing Anda di ruangan kecil yang aman seperti kamar mandi saat mereka sendirian di rumah. Pastikan tidak ada kabel listrik untuk dikunyah atau zat berbahaya seperti tanaman beracun yang dapat tertelan oleh anak kucing Anda. Pilihan lain untuk anak kucing kecil adalah menggunakan kandang anjing besar sebagai tempat aman sementara.
Pastikan anak kucing Anda memiliki kotak pasir, air, dan makanan di tempat yang aman. Agar mereka tetap terhibur dan terhindar dari masalah, sediakan tempat mencakar dan mainan yang sesuai untuk anak kucing Anda mainkan. Membiarkan TV atau radio diputar di dekat Anda dapat membantu anak kucing Anda merasa tidak terlalu kesepian.
Jika Anda jauh dari rumah selama lebih dari 4 jam, pertimbangkan untuk menyewa pengasuh hewan peliharaan atau meminta teman untuk memeriksa anak kucing Anda.
Kecemasan Perpisahan pada Kucing
Setelah kucing Anda menjadi dewasa yang sehat, mereka mungkin dapat tinggal sendirian untuk waktu yang lebih lama, bahkan selama 24 jam tanpa pengawasan. Namun, kucing dari segala usia dapat mengalami kecemasan akan perpisahan seperti anjing. Kucing yang terlalu terikat dengan pemiliknya mungkin tidak bisa menangani dengan baik jika ditinggal sendirian.
Tanda-tanda umum kecemasan akan perpisahan pada kucing meliputi:
- Kencing dan buang air besar di luar kotak pasir
- Perilaku merusak
- Perawatan berlebihan
- Vokalisasi berlebihan
- Terus mencari perhatian dari pemiliknya ketika mereka di rumah
Beberapa dari tanda-tanda ini juga dapat menunjukkan masalah medis atau perilaku lainnya. Jika Anda memperhatikan salah satunya, bicarakan dengan dokter hewan Anda. Mereka mungkin merekomendasikan ujian dan tes untuk mengesampingkan masalah medis. Jika dicurigai adanya kecemasan akan perpisahan, dokter hewan Anda juga dapat membantu Anda mengatasi kondisi ini.
Kesimpulan
Jika Anda jauh dari rumah selama berjam-jam, bukan berarti Anda tidak bisa memelihara anak kucing, tetapi Anda harus berusaha ekstra untuk merawatnya, terutama selama beberapa bulan pertama kehidupan. Menyewa pengasuh hewan peliharaan, mendapatkan bantuan dari teman dan keluarga, atau berlari pulang untuk memeriksa kucing Anda selama istirahat makan siang adalah pilihan. Kucing dewasa biasanya lebih mandiri, tetapi kucing mana pun dapat mengalami masalah perilaku jika tidak mendapatkan perhatian yang cukup. Saat Anda di rumah, luangkan waktu untuk bermain, memeluk, atau membelai kucing Anda setiap hari.