Kucing liar adalah kucing liar yang telah ditinggalkan oleh pemilik aslinya dan telah kembali ke kehidupan berkeliaran. Kucing liar tidak dijinakkan dan bisa sangat gelisah di sekitar manusia, jadi penting untuk diingat bahwa mereka hanya boleh ditangani dengan hati-hati. Mereka menjadi hewan peliharaan yang hebat jika dirawat dengan cara yang benar, dan ada banyak organisasi yang bekerja untuk membantu kucing liar yang membutuhkan.
Apakah kucing liar bisa menjadi hewan peliharaan yang baik? Ya, meskipun berinteraksi dengan mereka mungkin tidak mudah. Seringkali, kucing liar tidak mengizinkan Anda untuk mendekatinya, apalagi menyentuhnya. Seekor kucing liar bahkan mungkin kabur jika Anda melakukan kontak mata dengannya! Butuh waktu untuk menenangkan kucing liar agar lebih bersosialisasi di sekitar Anda dan orang lain. Artikel ini menjelaskan cara menenangkan kucing liar yang belum pernah ada di sekitar manusia.
5 Tips Menenangkan Kucing Liar
1. Biarkan Kucing Mengambil Inisiatif
Anda hanya akan menakuti kucing jika Anda mencoba menekannya. Beri kucing waktu untuk terbiasa dengan Anda. Anda harus berbicara dengan mereka dengan cara yang tenang dan positif ketika mereka mendekati Anda, menggunakan suara lembut untuk meyakinkan mereka bahwa Anda aman.
2. Dorong Interaksi Dengan Camilan dan Mainan
Kucing liar harus diberi hadiah setelah mendekati Anda tanpa melarikan diri. Tenang dan pertahankan suara Anda saat mendekati kucing. Dengan memberikan suguhan lezat seperti sepotong ayam kepada kucing, Anda bisa mendapatkan kepercayaan kucing tersebut. Jika kucing merasa nyaman dengan Anda dan ingin bergaul dengan Anda, dia akan mendekati Anda saat ini. Anda mungkin bisa duduk di sebelah kucing, atau kucing bisa berkeliaran di dekatnya.
3. Biasakan Kucing Berada Di Sekitar Orang
Percakapan manusia, musik, gerakan tiba-tiba, membuka dan menutup pintu, serta suara dan gangguan lainnya dapat menakuti kucing liar. Dibutuhkan perhatian dan perhatian untuk membantu kucing liar menjadi terbiasa dengan semua keributan yang dibuat manusia. Waktu terbaik untuk mengenalkan kucing liar pada aktivitas manusia adalah saat waktu makan mereka.
Lakukan tugas yang lambat dan disengaja saat kucing sibuk makan agar dia terbiasa dengan gerakan dan suara Anda. Mereka akan termotivasi oleh makanan sehingga toleransi stres mereka akan meningkat, tetapi hanya sedikit. Tetap tenang dan sedikit diam akan mencegah kucing lepas landas dan tidak pernah kembali.
4. Sediakan Tempat untuk Kucing
Setelah terbiasa dengan hewan peliharaan baru Anda, Anda harus menjadikannya tempat yang nyaman untuk beristirahat. Ada berbagai cara untuk mengatur ruang, dari gudang terbuka hingga tempat tidur kucing teras yang hangat. Yang diperlukan hanyalah memastikan bahwa ruang yang Anda buat untuk kucing ramah dan hangat sehingga dapat merasa nyaman dan aman.
5. Kenali Kucing Anda
Setelah kucing menetap di tempat barunya, luangkan waktu bersama mereka. Untuk melindungi diri Anda dari goresan, tutupi kucing. Kenakan kemeja lengan panjang, celana panjang, sarung tangan, dan sepatu. Habiskan waktu bersama kucing Anda pada waktu yang sama setiap hari dan jangan terlalu dekat. Anda juga harus menghindari kontak mata agar mereka tidak merasa terancam. Habiskan waktu sebanyak mungkin dengan kucing agar ia terbiasa dengan Anda. Begitu mereka merasa nyaman di sekitar Anda, Anda bisa mulai bermain dengan mereka. Berikan kucing Anda beberapa mainan kucing seperti mainan kucing atau boneka binatang dan perkenalkan mainan tersebut secara perlahan agar kucing tahu bahwa itu bukan ancaman. Bermain dengan mainan tersebut akan membuat kucing senang berinteraksi dengan Anda.
Apa Perbedaan Kucing Liar dan Kucing Sosial?
Kucing rumahan yang disosialisasikan merasa nyaman di sekitar orang. Kucing liar tidak dijinakkan karena mereka memiliki sedikit atau tidak ada kontak dengan manusia dan pada dasarnya liar. Kucing semi liar berada di antara kucing domestik dan kucing liar. Kucing semi-liar tidak suka disentuh, tetapi mereka mungkin melakukan kontak mata dengan Anda atau bersuara.
Tanda Kucing Agresif atau Penakut
Salah satu cara untuk menentukan apakah kucing sedang merasa agresif atau takut adalah dengan melihat bahasa tubuhnya. Kucing yang agresif sering kali melengkungkan punggung dan ekornya terangkat tinggi, sementara kucing yang ketakutan mungkin menyelipkan ekornya di antara kaki dan menundukkan kepala. Kucing juga dapat menunjukkan perilaku tertentu saat merasa agresif atau takut. Kucing yang agresif dapat mendesis, meludah, atau menggeram, sementara kucing yang ketakutan dapat mengeong dengan keras atau bersembunyi di bawah furnitur.
Kapan Kucing Liar Menyesuaikan Diri?
Tidak ada satu jawaban untuk pertanyaan ini karena kucing liar bervariasi dalam kemampuan atau kemauannya untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan dalam masyarakat manusia. Beberapa mungkin membutuhkan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk terbiasa berada di sekitar orang dan ditangani, sementara yang lain mungkin tidak pernah beradaptasi sepenuhnya dan lebih memilih untuk hidup sendiri.
Faktor-faktor seperti berapa lama kucing telah hidup sebagai hewan liar, berapa banyak pengalaman negatif yang dialaminya dengan manusia, dan kepribadiannya semuanya dapat berperan dalam seberapa baik ia menyesuaikan diri.
Bisakah Kucing Liar Menjadi Kucing Rumahan?
Kucing liar bisa menjadi kucing rumahan. Kucing liar biasanya tidak terbiasa dengan manusia dan bisa takut pada mereka. Namun, melalui interaksi positif yang konsisten dengan manusia, kucing liar dapat belajar mempercayai manusia dan akhirnya menjadi kucing rumahan.
Tanda Kucing Liar Mempercayaimu
Perilaku kucing liar dapat sangat bervariasi dari satu kucing ke kucing lainnya. Namun, ada beberapa tanda umum bahwa kucing liar mungkin mulai memercayai Anda, seperti mendekat saat Anda menawarkan makanan atau air, atau mengizinkan Anda mengelusnya dengan lembut. Dalam beberapa kasus, kucing liar bahkan memungkinkan Anda untuk mengambilnya, meskipun hal ini tidak boleh dilakukan tanpa mengetahui dan berada di sekitar kucing untuk waktu yang lama.
Kapan Sudah Terlambat Menjinakkan Kucing Liar?
Jawaban untuk pertanyaan ini tergantung pada situasi individu. Dalam beberapa kasus, mungkin terlalu terlambat untuk menjinakkan kucing liar setelah ia menjadi sangat penakut atau agresif, sementara dalam kasus lain mungkin saja membawa kucing tersebut dengan kesabaran dan usaha yang konsisten.
Kesimpulan
Kesimpulannya, ada banyak cara untuk menenangkan kucing liar. Menawarkan mereka makanan dan air, membiasakan mereka dengan kehadiran Anda, dan berbicara dengan lembut kepada mereka semua dapat membantu meredakan kecemasan mereka. Jika kucing agresif, mungkin Anda perlu mundur dan mencoba lagi nanti. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membantu membuat kucing liar merasa lebih nyaman dan mengurangi tingkat stresnya.