Seperti semua burung, paruh ayam adalah salah satu bagian tubuh yang paling mudah dikenali. Tapi pernahkah Anda bertanya-tanya apa yang ada di dalam paruh? Misalnya, apakah ayam memiliki lidah?Ya, ayam memiliki lidah dan berperan dalam memakan dan mencerna makanannya.
Dalam artikel ini, kami akan memberi tahu Anda semua tentang lidah ayam dan kegunaannya. Kami juga akan menjawab pertanyaan penting lainnya: bisakah ayam mencicipi makanannya?
Lidah Ayam: Dasar-Dasar
Lidah ayam berbentuk seperti segitiga, ujungnya runcing dan melebar ke dalam mulut. Lidah mereka memiliki ukuran yang pas untuk masuk ke paruh bawahnya, salah satu alasan mengapa tidak mudah untuk mengatakan bahwa ayam memilikinya. Seperti lidah kita menempel di bagian bawah mulut kita, lidah ayam menempel di bagian dalam paruh bawahnya.
Ujung lidah ayam keras dan tajam. Mereka memiliki tonjolan tonjolan, yang disebut puncak papiler yang memotong di tengah lidah mereka. Seperti manusia, ayam menghasilkan air liur dan lidahnya mengandung banyak bukaan dari kelenjar ludah.
Ayam Menggunakan Lidahnya Untuk Apa?
Tujuan utama lidah ayam adalah berfungsi sebagai bagian dari sistem pencernaan burung. Ayam tidak memiliki gigi, jadi mereka mengandalkan air liur untuk melunakkan makanannya. Kemudian, ayam akan menggunakan lidahnya, khususnya puncak papiler, untuk mendorong makanan ke arah belakang mulutnya untuk ditelan.
Tidak seperti kebanyakan hewan, ayam tidak menggunakan lidahnya untuk membantu mereka minum sebanyak mungkin. Biasanya, ayam minum dengan menyendok air ke paruhnya dan menengadahkan kepalanya ke belakang untuk mengarahkan cairan ke tenggorokannya.
Lidah ayam mungkin memainkan peran dalam membantu mereka membuat suara seperti berkokok dan berdecak tetapi tidak diketahui seberapa penting mereka dalam fungsi ini. Burung, termasuk ayam, terutama mengeluarkan suara dengan menggerakkan udara di atas struktur yang disebut syrinx. Ayam dapat membuat sekitar 20-30 suara berbeda saat mereka berkomunikasi satu sama lain.
Ayam Bisa Mencicipi Makanan?
Sebelumnya, ayam dianggap tidak memiliki selera dan tidak dapat merasakan makanannya. Namun, beberapa penelitian sekarang telah membuktikan bahwa bukan itu masalahnya.
Rata-rata, ayam memiliki sekitar 240-360 pengecap. Tidak seperti manusia dan kebanyakan mamalia, ayam hanya memiliki sedikit pengecap di lidahnya. Kebanyakan dari mereka tersebar di seluruh mulut dan tenggorokan mereka. Jumlah pengecap bervariasi menurut ras dan jenis kelamin ayam. Semakin banyak pengecap yang dimiliki ayam, semakin sensitif indra pengecapnya.
Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa ayam dapat dengan andal mendeteksi empat dari lima rasa dasar: pahit, asin, umami, dan asam. Mereka paling sensitif terhadap makanan yang rasanya pahit dan dapat mentolerir makanan yang rasanya asam dengan lebih baik. Rasa asin atau manis harus ada dalam jumlah banyak sebelum ayam bereaksi.
Temuan ini menjelaskan banyak hal dalam memahami makanan manusia mana yang disukai ayam versus makanan yang akan mereka hindari.
Kesimpulan
Struktur mulut ayam tidak terlalu mirip dengan kita, tetapi kita memiliki beberapa kesamaan, termasuk lidah. Lidah ayam memainkan peran penting dalam sistem pencernaannya, memindahkan makanan melalui mulut dan masuk ke kerongkongan. Menjaga ayam cukup makan sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kemampuan memproduksi telur.