Tarantula adalah beberapa laba-laba terbesar di dunia, dan kebanyakan orang menganggapnya menakutkan, sementara yang lain menganggap mereka cukup menggemaskan untuk dipelihara sebagai hewan peliharaan. Tapi di mana makhluk ini hidup di alam liar, dandari mana sebenarnya mereka berasal? Hampir di mana saja hangat. Ada lebih dari 900 spesies tarantula yang diketahui hidup di daerah hangat di setiap benua kecuali Antartika
Sebagian besar spesies tarantula di AS hidup di Barat Daya, dan banyak spesies hidup di Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Asia Tenggara dan Australia adalah hotspot tarantula lainnya, sementara sebagian besar Eropa tidak memiliki tarantula. Bergantung pada lingkungannya, tarantula menampilkan beragam warna dan pola. Tarantula tropis terlihat sangat berbeda dengan tarantula gurun, misalnya, dan hidup di habitat yang berbeda.
Di Mana Tarantula Tinggal?
Di mana tepatnya tarantula hidup tergantung pada spesies dan habitatnya. Di Amerika Selatan dan Asia Tenggara, ada banyak sekali tarantula arboreal atau penghuni pohon yang hidup dari serangga, ular kecil, burung, kelelawar, dan hewan kecil lainnya.
Di gurun barat daya AS dan Meksiko, tarantula cenderung menggali liang ke dalam tanah dan jarang muncul kecuali untuk mencari makan dan kawin. Faktanya, kebanyakan tarantula yang ditemukan berkeliaran adalah pejantan yang mencari pasangan betina.
Ada lusinan spesies tarantula yang terancam punah secara global, termasuk beberapa di India, Sri Lanka, AS, dan Australia. Industri pertanian dan penebangan dapat menghancurkan habitat alami, menyebabkan penurunan populasi tarantula dan satwa liar.
Apakah Tarantula Berbahaya bagi Manusia dan Hewan Peliharaan?
Tarantula tidak berbahaya bagi manusia, meskipun memiliki reputasi buruk. Racun mereka hanya berakibat fatal bagi mangsanya yang kecil dan jarang lebih menyakitkan daripada sengatan lebah atau tawon yang buruk bagi manusia. Gigitan tarantula pada anjing dan kucing lebih berbahaya tetapi seharusnya tidak menjadi masalah yang parah, tetapi hewan peliharaan yang kurang umum tidak cocok dengan tarantula.
Hewan peliharaan seperti babi guinea, hamster, burung, dan mamalia kecil lainnya adalah mangsa alami tarantula, jadi Anda harus menghindarinya jika mempertimbangkan tarantula sebagai hewan peliharaan. Disimpan di dalam terarium, tarantula biasanya aman untuk pemilik anjing dan kucing.
Tentang Racun Tarantula
Racun tarantula dirancang khusus oleh alam untuk melumpuhkan dan membunuh mangsa kecil seperti serangga, burung, reptil kecil, dan mamalia kecil. Banyak tarantula memasukkan enzim pencernaan dalam racunnya, mencairkan mangsanya, sementara yang lain hanya menerkam mangsa untuk berpesta.
Bagi manusia, toksisitas racun tarantula berkisar dari kurang dari sengatan lebah hingga sedikit lebih menyakitkan daripada sengatan lebah. Dengan semua itu, beberapa spesies tarantula lebih agresif daripada yang lain dan dapat berulang kali menggigit dengan provokasi yang tepat.
Apakah Tarantula Menjadi Hewan Peliharaan Yang Baik?
Ya! Jika Anda bukan salah satu dari orang-orang yang takut dengan mereka, tarantula adalah hewan peliharaan yang luar biasa. Mereka tidak membuat keributan, tidak terlalu membutuhkan, dan perilaku mereka menarik untuk ditonton. Secara teknis dianggap sebagai hewan peliharaan eksotis, tarantula tidak direkomendasikan untuk pemilik hewan peliharaan baru atau yang belum berpengalaman karena mereka lebih menyukai kondisi tertentu dibandingkan dengan kucing dan anjing.
Kebanyakan tarantula menyukai tempat yang hangat, tetapi toleransinya terhadap kelembapan bervariasi menurut spesies. Kaki Api Meksiko, yang berasal dari Meksiko yang gersang, menyukai kelembapan rendah, sedangkan Tarantula Jari Kaki Merah Muda menyukai kelembapan 70% hingga 80% di kandang atau terariumnya.
Anda juga harus memikirkan spesies laba-laba. Laba-laba Hitam Brasil terkenal karena sikapnya yang sangat lembut dan jinak yang membuatnya mudah ditangani. Sebaliknya, Laba-laba Biru Cob alt yang berasal dari Asia memiliki sikap agresif yang terkenal. Keduanya adalah hewan peliharaan yang populer tetapi membutuhkan tingkat kewaspadaan, perawatan, dan kesabaran yang berbeda.
Laba-laba tidak seperti anjing atau kucing dalam arti mereka menginginkan atau bahkan peduli dengan persahabatan atau cinta manusia. Mereka dapat belajar berinteraksi dengan manusia, dan hampir tidak pernah terdengar tarantula menggigit pemiliknya kecuali jika Anda berurusan dengan spesies agresif seperti Cob alt Blue.
Kesimpulan
Tarantula berasal dari semua daerah hangat di dunia, tetapi sebagian besar spesies ditemukan di Meksiko, Amerika Tengah, dan iklim tropis, subtropis, dan gurun Amerika Selatan. Banyak orang menyukai tarantula sebagai hewan peliharaan dengan perawatan rendah, tetapi jelas bukan hewan peliharaan yang ideal untuk pertama kali atau suka diemong!