Kucing adalah hewan peliharaan yang hebat, tetapi mungkin tidak jika Anda menderita asma. Selain menjadi alergen yang umum, kucing juga dapat memicu serangan asma pada beberapa orang. Tidak semua penderita asma dipicu oleh kucing, jadi penting untuk mengetahui pemicu Anda.
Sebaliknya,Kucing tidak mungkin menyebabkan asma pada orang dewasa atau anak-anak. Jika Anda tidak memiliki riwayat asma, memelihara kucing tidak akan terjadi untuk membuat Anda lebih mungkin untuk mengembangkannya. Dan sebagian besar bukti menunjukkan bahwa bayi yang menghabiskan waktu di sekitar kucing lebih kecil kemungkinannya untuk menderita asma atau alergi kucing, bukan lebih. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang asma dan kucing, baca terus!
Apa Pemicu Serangan Asma?
Serangan asma yang disebabkan hewan peliharaan biasanya berasal dari kombinasi alergi dan asma yang menyebabkan asma Anda memburuk. Ini bisa termasuk kesulitan bernapas, sesak dada, dan batuk. Mungkin juga terjadi bersamaan dengan gejala alergi seperti gatal-gatal, gatal-gatal, dan peradangan.
Biasanya, serangan asma yang disebabkan oleh kucing dipicu oleh paparan air liur, bulu (kulit mati), dan urin kucing Anda. Protein yang disebut Fel D1 adalah sumber alergi kucing yang paling umum.
Paparan Bayi dan Kucing
Meskipun kucing dapat memicu asma, bukan berarti mereka menyebabkannya berkembang. Faktanya, kebalikannya benar-sebuah penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar bayi yang terpapar bulu kucing 40% lebih kecil kemungkinannya untuk terserang asma. Ini didukung oleh penelitian lain.
Namun, ada perubahan pada bayi yang ibunya juga menderita asma, paparan kucing justru sebaliknya, meningkatkan kemungkinan bayi menderita asma pada usia tujuh tahun. Meskipun masih ada ruang untuk pertanyaan, penelitian ini menunjukkan bahwa dalam beberapa kasus, kucing dapat menyebabkan asma pada bayi yang sudah berisiko tinggi.
Apa Ras Kucing yang “Aman” untuk Penderita Asma?
Karena protein tertentu terkait dengan alergi kucing, beberapa ras kucing cenderung menyebabkan serangan asma. Berikut adalah beberapa ras yang cenderung lebih aman daripada yang lain:
- Bali
- Jawa
- Devon Rex
- Siberia
- Sphynx
- Russian Blue
- Cornish Rex
- Oriental Shorthair
- Colorpoint Shorthair
- LaPerm
- Bengal
- Ocicat
Mengatasi Asma
Serangan asma seringkali dapat dikelola melalui kombinasi pengobatan dan perubahan gaya hidup yang dapat membantu Anda hidup berdampingan dengan kucing Anda. Ini termasuk minum obat alergi dan menggunakan inhaler, tetapi juga menjaga lingkungan rumah Anda sebebas mungkin dari ketombe. Saringan udara, sering menyedot debu, memandikan kucing, mengganti pakaian setelah meringkuk, dan menjaga area bebas kucing (seperti kamar tidur) semuanya dapat membantu Anda mengelola asma sebagai pemilik hewan peliharaan.
Pemikiran Terakhir
Jika Anda menderita asma, kucing mungkin bukan pilihan hewan peliharaan terbaik untuk Anda. Penting untuk memastikan bahwa Anda dan kucing Anda aman dan sehat di rumah Anda, yang mungkin berarti mengutamakan asma Anda. Tapi itu bukan aturan yang sulit dan cepat. Beberapa penderita asma tidak memiliki alergi kucing. Dan jika gejala Anda di sekitar kucing ringan, membuat akomodasi dapat membuat Anda memelihara kucing tanpa membahayakan kesehatan Anda.