Bisakah Burung Unta Terbang? Penggunaan Sayapnya & Fakta Lainnya

Daftar Isi:

Bisakah Burung Unta Terbang? Penggunaan Sayapnya & Fakta Lainnya
Bisakah Burung Unta Terbang? Penggunaan Sayapnya & Fakta Lainnya
Anonim

Burung unta adalah burung hidup terbesar di dunia. Beratnya mencapai 320 pon dan tingginya mencapai 9 kaki, tidak heran jika burung ini tidak bisa terbang. Meskipun mereka dapat mencapai kecepatan lari yang mengesankan, banyak orang mempertanyakanmengapa burung ini memiliki sayap jika mereka tidak dapat menggunakannya, karena mereka tidak dapat terbang. Artikel ini akan memberi tahu Anda dengan tepat mengapa burung unta tidak bisa terbang dan bagaimana sayapnya berevolusi untuk digunakan.

Bisakah Burung Unta Terbang?

Burung unta tidak bisa terbang karena sayapnya tidak mampu mengangkat tubuhnya yang berat ke udara. Mereka termasuk dalam kelompok burung yang disebut ratites, yang meliputi emu, kiwi, dan kasuari. Burung ini tidak memiliki bagian tubuh di sepanjang tulang dadanya yang disebut lunas yang diperlukan untuk menahan otot dada yang membantu terbang.

Mengapa Burung Unta Memiliki Sayap jika Tidak Bisa Terbang?

Sederhananya, burung unta masih memiliki sayap karena nenek moyang mereka memiliki sayap dan pernah menjadi burung terbang. Seiring berjalannya waktu, burung-burung ini tidak perlu lagi terbang, sehingga mereka kehilangan kemampuannya. Fitur-fitur ini dikenal sebagai struktur vestigial. Struktur vestigial adalah fitur yang pernah memiliki fungsi untuk nenek moyang suatu organisme tetapi atau tidak lagi diperlukan untuk spesies modern. Namun, mereka tidak selalu tidak berfungsi. Burung unta masih menggunakan sayapnya untuk beberapa tujuan.

Gambar
Gambar

Tampilan Pacaran

Salah satu kegunaan terbesar sayap burung unta adalah ritual pacaran. Burung ini menggunakan sayapnya untuk menarik pasangannya. Mereka cenderung menggunakan bulu ekornya, tetapi sayapnya juga terlibat. Warna hitam dan putih yang mencolok menarik betina berwarna cokelat muda.

Pameran kawin sering melibatkan pejantan yang tenggelam perlahan ke tanah, hampir seolah-olah dia sedang membungkuk, dan kemudian secara bergantian melambai dan menggoyangkan bulu sayapnya. Pada saat yang sama, dia menggerakkan ekornya ke atas dan ke bawah. Penampilannya terlihat seperti tarian dan, jika dia berhasil, akan membuat wanita terkesan dengan dominasi dan kekuatannya.

Menjaga Keseimbangan

Burung unta adalah pelari cepat, dengan beberapa mencapai kecepatan lebih dari 45 mil per jam. Mereka sering melebarkan sayapnya saat berlari untuk membantu memberikan keseimbangan, terutama saat mengubah arah.

Dominasi

Burung unta bisa menjadi agresif dan menunjukkan dominasinya pada burung lain adalah bagian dari kehidupan di alam liar. Burung akan mengangkat sayapnya dan mengangkat kepalanya setinggi mungkin, dan burung unta yang tunduk akan menurunkan kepalanya dan menjatuhkan sayapnya.

Membayangi Anak Mudanya

Meskipun mereka tidak dapat menggunakannya untuk terbang, burung-burung ini memiliki lebar sayap yang sangat cocok untuk menaungi anak mereka di panasnya gurun pasir.

Gambar
Gambar

Karakteristik Bulu Burung Unta

Burung yang tidak bisa terbang biasanya tidak memiliki karakteristik bulu yang sama dengan burung yang bisa terbang. Burung terbang memiliki bulu yang rapat dan ramping. Di sisi lain, burung unta memiliki bulu lepas yang terlihat lebih kusut. Mereka sering menonjol dalam rumpun, dan warnanya berkisar dari hitam dan putih hingga coklat.

Pemikiran Terakhir

Sepertinya konyol bahwa burung memiliki sayap jika mereka tidak dapat menggunakannya. Kita harus ingat bahwa hewan ini pernah terbang pada satu titik, tetapi evolusi pada akhirnya membuat mereka kehilangan kemampuan ini karena tidak diperlukan lagi untuk kelangsungan hidup mereka. Meskipun mereka mungkin tidak dapat terbang, sayap mereka tetap memiliki tujuan dan membantu mereka berkembang biak dan bertahan hidup di habitat aslinya.

Direkomendasikan: